Di final kelas bebek 115  cc tune-up pemula, Yamaha Cup Race Medan akhir Maret lalu, M. Iqbal  Gatra begitu perkasa. Ia jawara di kelas itu tanpa perlawanan. Pembalap  berikutnya, jauh diasapi oleh pembalap W2 Tapak Lapan Racing Team yang  berasal dari Pekanbaru, Riau ini.
Apa yang menjadi rahasia  pembalap privateer ini sehingga bisa mengalahkan pemula lain yang  disupport pabrikan dan produsen variasi racing lainnya? “Semangat dan  riset. Walau modal pas-pasan,” jelas M. Iqbal Gatra usai meraih podium.
Ia  menyerahkan urusan korek mesin kepada mekaniknya, Herman dari Golden  Racing Team. “Basic mesinnya dibikin mekanik Jogja, Mas Anto,” jujur  Herman.
Walau begitu, tidak murni 100 persen mesin ini korekan  mekanik Jawa. Herman pun turut ambil bagian dalam melakukan penyesuaian  racikan yang sudah ada. “Untuk bagian dalam, seperti gir rasio Anto yang  bikin. Untuk desain silinder head, kompresi saya yang seting,” ulas  mekanik beralamat di Jl. Angkasa, Pekanbaru.
|  | 
Saat ajang OMR Yamaha dan MotoPrix Region 1 di tempat yang  sama, Lanud Polonia Medan, motor milik M. Iqbal Gatra tidak terkejar.  “Sayang saat di MotoPrix, sudah masuk tikungan terakhir. Saat itu,  posisi nomor satu, eh...melebar. akhirnya masuk podium 4,” kenang  Herman.
Kombinasi kompresi tinggi 13,8 :1 dan kem berdurasi 290  derajat. jadi kuncian. “Kepala silinder sedikit diubah dengan penggunaan  klep ukuran 26 mm (in) dan 23 mm (out). Lubang klep dimodif, biar klep  mendem sampai 1,5 mm,” jelasnya. Setelan begini tenaga rata,” kata  Herman tanpa menjelaskan dari berapa milimeter klep mengangkat, tanda  durasi dihitung.
Bermodal itu, ubahan kem yang dilakukan, LSA di  kisaran 105 derajat, dengan putaran bisa mencapai 14.000 rpm. “Tapi, di  putaran 6.000 power sudah dapat,” katanya mantap.
Mengimbangi  kompresi yang tinggi, setingan pengapian dibikin mundur. Dari normal 34  derajat menjadi 32 derajat. Selain itu juga, spuyer diperbesar menjadi  170 main-jet dan 37,5 pilot-jet. “Awalnya pakai main-jet 165, tapi  sepertinya terlalu kering dan memang tidak sesuai karakter gaya balap  Iqbal,” tegasnya.  
(motorplus-online.com)


 
 
 
 
0 comments:
Post a Comment