Kawasaki Ninja 250R Two Face merupakan gabungan dua warna yang sangat memukau,memang ada saja ide sang modifikator ini.Idiom two face selama ini dikenal lebih banyak dari dunia seni tari yang dibawakan oleh Didik Nini Thowok. Yaitu tarian dengan dua topeng depan dan belakang alias tari dua muka.
Di dunia modifikasi, Agus Witjak mendapatkan ide untuk memasukkan kombinasi dua wajah di motornya. Bukan semata dua wajah di tampilan, tapi juga dua wajah adopsi bentuknya.
Kombinasi warna terlihat dari depan, warna ungu di sebelah kiri dan biru di kanan. Kombinasi di Kawasaki Ninja 250R Two Face ini sengaja dipertemukan sebagai wujud cinta juragan Witjak Modizigner ini pada sang kekasih, Ananda Welda yang juga hobi motor.
"Ungu di sebelah kiri diambil dari warna Ninja tunggangan Welda, kebetulan dia memang suka ungu. Dan hijau tosca warna kesukaan saya sendiri, seperti kelir motor Ninja RR saya ini," tunjuk Wtjak dari bengkel Wtjak Modizigner (WM) di Jl. KH. Hasyim Ashari, Kompleks TU No. 9, Cipondoh, Tangerang, Banten.
Di dunia modifikasi, Agus Witjak mendapatkan ide untuk memasukkan kombinasi dua wajah di motornya. Bukan semata dua wajah di tampilan, tapi juga dua wajah adopsi bentuknya.
Kombinasi warna terlihat dari depan, warna ungu di sebelah kiri dan biru di kanan. Kombinasi di Kawasaki Ninja 250R Two Face ini sengaja dipertemukan sebagai wujud cinta juragan Witjak Modizigner ini pada sang kekasih, Ananda Welda yang juga hobi motor.
"Ungu di sebelah kiri diambil dari warna Ninja tunggangan Welda, kebetulan dia memang suka ungu. Dan hijau tosca warna kesukaan saya sendiri, seperti kelir motor Ninja RR saya ini," tunjuk Wtjak dari bengkel Wtjak Modizigner (WM) di Jl. KH. Hasyim Ashari, Kompleks TU No. 9, Cipondoh, Tangerang, Banten.
Berat juga beban motor ini ya. Menyatukan cinta kedua pemiliknya. So sweet. Malah Kawasaki Ninja 250R Two Face ini juga yang mewakili semua motor yang dimilikinya.
Selain perpaduan warna bodi, bentuk bodi juga merupakan perpaduan antara R6 dan bodi Kawasaki ZX. Custom R6 terlihat di beberapa bagian seperti pemakaian arm R6 special edition, fairing samping dan buntut belakang. Tidak ketinggalan sokbreker juga dipasang upside down R6 spesial.
Sedangkan custom dari Kawak ZX dibuat pada fairing depan dan gir belakang. Itu meniru dari ZX10 dan kondom tangki custom model ZX14.
Untuk penerangan Kawasaki Ninja 250R Two Face, lampu depan mengandalkan HID dan LED. Sudah dipasangi projektor sehingga fokus dan sinar lampu jadi lebih jelas. Pastinya, juga tidak bikin silau pengendara lain.
Lampu belakang, mengikuti bentuk buntut yang yang mengadopsi R6, sehingga stop lamp mengadopsi lampu R6 orisinal. "Biar enggak terlalu ribet dan klop dengan bungkusnya," terang pria kelahiran Agustus 1984 ini.
Walau sudah terlihat tampil pede di contezt satu merek khusus Ninja di Bekasi beberapa waktu lalu, sebenarnya Ninja ini belum selesai dandan. "Dari bodi, mesin, kaki-kaki baru 50 persen kelar. Ini juga baru kelar sehari sebelum mejeng di ajang contezt," bisiknya.
Bagian kaki-kaki Kawasaki Ninja 250R Two Face yang menurut pengakuannya baru 50 persen dipasang pelek CBR Fire Blade. Dengan kombinasi cakram R6 yang disiapkan mampu meredam kecepatan mesin Ninja EX 500 nantinya. Saluran buang tetap yakin customized merek dewek.
Selain perpaduan warna bodi, bentuk bodi juga merupakan perpaduan antara R6 dan bodi Kawasaki ZX. Custom R6 terlihat di beberapa bagian seperti pemakaian arm R6 special edition, fairing samping dan buntut belakang. Tidak ketinggalan sokbreker juga dipasang upside down R6 spesial.
Sedangkan custom dari Kawak ZX dibuat pada fairing depan dan gir belakang. Itu meniru dari ZX10 dan kondom tangki custom model ZX14.
Untuk penerangan Kawasaki Ninja 250R Two Face, lampu depan mengandalkan HID dan LED. Sudah dipasangi projektor sehingga fokus dan sinar lampu jadi lebih jelas. Pastinya, juga tidak bikin silau pengendara lain.
Lampu belakang, mengikuti bentuk buntut yang yang mengadopsi R6, sehingga stop lamp mengadopsi lampu R6 orisinal. "Biar enggak terlalu ribet dan klop dengan bungkusnya," terang pria kelahiran Agustus 1984 ini.
Walau sudah terlihat tampil pede di contezt satu merek khusus Ninja di Bekasi beberapa waktu lalu, sebenarnya Ninja ini belum selesai dandan. "Dari bodi, mesin, kaki-kaki baru 50 persen kelar. Ini juga baru kelar sehari sebelum mejeng di ajang contezt," bisiknya.
Bagian kaki-kaki Kawasaki Ninja 250R Two Face yang menurut pengakuannya baru 50 persen dipasang pelek CBR Fire Blade. Dengan kombinasi cakram R6 yang disiapkan mampu meredam kecepatan mesin Ninja EX 500 nantinya. Saluran buang tetap yakin customized merek dewek.
Ketika ditemukan di arena contezt, walau tampilan two face dan bodi melar, Ninja ini kelihatan masih polos. Hanya ubahan di bodi yang kelar dengan aksen minimalis. Itu pun baru 50%. "Stiker bodi belum kelar semua," aku Witjak.
Terlebih mesin pada Kawasaki Ninja 250R Two Face, masih standar. Witjak berencana menaikkan power dengan mengganti mesin Ninja yang lebih besar. "Sudah disiapkan dari Ninja EX 500, untuk mendongkrak tenaga jadi lebih galak. Tapi, waktu untuk menyiapkannya mepet. Sehingga enggak bisa kelar pas contezt digelar," sesalnya.
Mesin Ninja EX 500 lansiran 2009 rencananya bakal nemplok di Kawasaki Ninja 250R Two Face dengan proses engine swap. Semua sudah disiapkan, bahkan proses memasukkan mesin sedang berjalan. Paling 2-3 mingguan sudah beres.
Benar-benar memukau tampilan tadi jadi jangan bosan-bosan untuk Klik juga halaman lain yaitu Modifikasi Kawasaki Ninja 250R Ala Ducati dan Modifikasi Kawasaki Ninja 250R Racing.
DATA MODIFIKASI
Ban depan : Michelin 130/70
Ban belakang : Michelin 180/70
Knalpot : Aghi Nitro
Setang dan segitiga: R6
0 comments:
Post a Comment