Mobil pabrikan dari Jepang yang bermerek Mitsubishi sudah terkenal
dengan performa mesinnya lewat varian Lancer Evolution. Terbukti dari
kiprahnya di dunia balap. Banyak owner dari Mitsubishi Lancer Evolution
di Indonesia maupun di luar negeri yang memodifikasi mesinnya, karena
banyaknya parts aftermarket untuk meningkatkan tenaga mesin yang dijual
di pasaran dengan berbagai merek. Hal ini merupakan keunggulan dari
mobil ini.
Tampilan standar dari Mitsubishi Lancer Evolution dari I sampai X bisa dibilang wahh. Bodi yang sporty dan futuristik didukung oleh tenaga mesin yang cukup besar. Apalagi dengan sedikit sentuhan modifikasi seperti Mitsubishi Lancer Evolution X berwarna putih milik Andry Widjaya yang berbuah manis. Walaupun terlihat standar, tetapi larinya tidak standar.
Pada bagian exterior, Andre hanya mengganti roda standar Mitsubishi Evolution X nya yaitu mengganti velg standarnya dengan Advan Racing RS berkelir gold. Selain mendongkrak penampilan, velg made in Japan ini terkenal lebih enteng dan kuat. Kemudian velg tersebut dilapisi dengan ban Falken FK452. Sedangkan bagian rem standarnya yaitu Brembo tidak diganti karena dari pabrikannya sudah mumpuni. Selebihnya bagian bodi dibiarkan standar.
Bagian interior, Andry rupanya juga sudah cukup nyaman dengan interior Mitsubishi Lancer Evolution X. Dari jok dan stir dibiarkan apa adanya. Hanya segelintir barang seperti indikator tambahan dari Blitz di konsol tengah untuk memonitor voltase listrik, temperature oli, dan boost meter. Shift knob standar digantikan dari merek Carbing. Di Dashboard kanan terdapat HKS EVC yang berfungsi untuk mengatur boost pressure. Untuk menghasilkan suara yang lebih bagus, Andry cukup mengganti head unit dari Alpine untuk menemaninya pada saat mengendarakan mobilnya.
Tenaga mesin standar yang dihasilkan Mitsubishi Lancer Evolution X adalah 280HP. Tetapi Andry hanya memaksimalkan apa yang ada. Cukup dengan mengganti intake pipe dan filter kepunyaan ARC agar udara yang dihirup oleh mesin 4B11T bisa lebih lega. Untuk exhaust system, Andry hanya mengganti custom center pipe dan HKS Legamax Premium. “Lumayan bisa naik 4-5HP bos.” ucap Andre, sapaan akrab Andry Widjaya. Untuk menyempurnakan pembakaran pada mesin, Andry cukup melakukan reflash ECU, dan menghasilkan tenaga lebih responsif. Dengan semua ubahan ini, tenaga yang dihasilkan mencapai : “Wah gatau bos, soalnya belum pernah dyno. Mungkin sekitar 15%.” ujar owner dari bengkel
Tampilan standar dari Mitsubishi Lancer Evolution dari I sampai X bisa dibilang wahh. Bodi yang sporty dan futuristik didukung oleh tenaga mesin yang cukup besar. Apalagi dengan sedikit sentuhan modifikasi seperti Mitsubishi Lancer Evolution X berwarna putih milik Andry Widjaya yang berbuah manis. Walaupun terlihat standar, tetapi larinya tidak standar.
Pada bagian exterior, Andre hanya mengganti roda standar Mitsubishi Evolution X nya yaitu mengganti velg standarnya dengan Advan Racing RS berkelir gold. Selain mendongkrak penampilan, velg made in Japan ini terkenal lebih enteng dan kuat. Kemudian velg tersebut dilapisi dengan ban Falken FK452. Sedangkan bagian rem standarnya yaitu Brembo tidak diganti karena dari pabrikannya sudah mumpuni. Selebihnya bagian bodi dibiarkan standar.
Bagian interior, Andry rupanya juga sudah cukup nyaman dengan interior Mitsubishi Lancer Evolution X. Dari jok dan stir dibiarkan apa adanya. Hanya segelintir barang seperti indikator tambahan dari Blitz di konsol tengah untuk memonitor voltase listrik, temperature oli, dan boost meter. Shift knob standar digantikan dari merek Carbing. Di Dashboard kanan terdapat HKS EVC yang berfungsi untuk mengatur boost pressure. Untuk menghasilkan suara yang lebih bagus, Andry cukup mengganti head unit dari Alpine untuk menemaninya pada saat mengendarakan mobilnya.
Tenaga mesin standar yang dihasilkan Mitsubishi Lancer Evolution X adalah 280HP. Tetapi Andry hanya memaksimalkan apa yang ada. Cukup dengan mengganti intake pipe dan filter kepunyaan ARC agar udara yang dihirup oleh mesin 4B11T bisa lebih lega. Untuk exhaust system, Andry hanya mengganti custom center pipe dan HKS Legamax Premium. “Lumayan bisa naik 4-5HP bos.” ucap Andre, sapaan akrab Andry Widjaya. Untuk menyempurnakan pembakaran pada mesin, Andry cukup melakukan reflash ECU, dan menghasilkan tenaga lebih responsif. Dengan semua ubahan ini, tenaga yang dihasilkan mencapai : “Wah gatau bos, soalnya belum pernah dyno. Mungkin sekitar 15%.” ujar owner dari bengkel
Spoiler for Penampakan:
Spoiler for Penampakan:
Spoiler for Penampakan:
0 comments:
Post a Comment